Sudah lebih dari sebulan sejak penyerahan prapos, proses pengerjakan propos pun sangat-sangat rumit. Semakin banyak membaca jurnal, maka sudah dapat dipastikan semakin bingunglah aku. Huahahahhahaaaa... Drama pengumpulan propos pun diselingi kaburnya si bapak dobing ke Batam, aaah bapak cepat pulang ya. Dan hasilnya setelah mengendapkan propos dimeja bapak selama lebih dari seminggu, si bapak mengajak diskusi dan.. *jengjeng* membredeli propos ku. Ahhh bapak sekalian aja dirobek-robek propos ku. Dari halaman cover, judul saja sudah disalahkan, di coret-coret.
Tiap-tiap halaman di cek dan di coret-coret, horeeee *nangis*
Huhuhuhuhhuhuuuuu...
Sepertinya si bapak memang suka menulis dan hobi mencorat-coret. Tapi tetap harus berterimakasih karena sudah bersedia meluangkan waktu untuk membredeli proposku. Semangaaaaat!! Aku akan datang kembali pak dengan revisi dan kertas-kertas kosong lagi. Tunggu kedatanganku pak, xoxoxoxo.. Akan kunikmati seni mengerjakan skripsi ini, iya ini adalah seni berskripsi ria. Muahahahaaaaapp!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar